TUGAS EKONOMI PARIWISATA - 1
Nama: Andy Noviadi
NIM: 2009140045
1. Apa saja komponen-komponen Neraca
Pembayaran ?
Necara pembayaran terdiri dari beberapa komponen, yaitu neraca
barang (neraca perdagangan) dan neraca jasa. Keduanya disebut neraca transaksi
berjalan (current
account) dan neraca modal.
- Neraca Barang (Neraca Perdagangan)
Neraca
barang dan neraca jasa disebut juga neraca transaksi berjalan (current
account). Pos ini merupakan golongan terbesar dalam neraca
pembayaran, yang meliputi transaksi barang. Transaksi barang ini meliputi
ekspor barang, termasuk barang-barang yang bisa dilihat secara fisik, misalnya
minyak, tembakau, tanah, kayu, karet, dan sebagainya. Ekspor barang merupakan
transaksi kredit karena transaksi itu menimbulkan hak untuk menerima pembayaran
(menyebabkan terjadinya aliran uang atau dana masuk ke dalam negeri). Impor
barang meliputi barang-barang konsumsi, barang modal, dan bahan mentah untuk
industri. Impor barang-barang merupakan transaksi debet karena menimbulkan
kewajiban untuk melakukan pembayaran kepada negara lain (menyebabkan aliran
dana atau uang ke luar negeri)
- Neraca Jasa
Sesuai
dengan namanya, neraca jasa hanya mencatat transaksi-transaksi jasa saja.
Neraca jasa meliputi transaksi ekspor dan impor jasa. Ekspor jasa meliputi
penjualan jasa angkutan, turisme/pariwisata, asuransi, pendapatan investasi dan
modal di luar negeri. Ekspor jasa termasuk transaksi kredit. Impor jasa
meliputi pembelian jasa dari penduduk negara lain, termasuk pembayaran bunga,
dividen atau keuntungan modal yang ditanam di dalam negeri oleh penduduk negara
lain.
- Neraca modal
Neraca
modal adalah neraca yang mencatat transaksi berupa investasi modal dan emas.
Neraca modal (capital
account)
termasuk transaksi modal, terdiri dari transaksi jangka pendek dan transaksi
jangka panjang.
- Lalu Lintas Moneter
Transaksi
lalu lintas moneter adalah semua transaksi jual beli yang terjadi dari suatu
negara ke luar negeri. Transaksi ini sering disebut accomodating transaction
sebab merupakan transaksi yang timbul sebagai akibat dari adanya transaksi
lain. Transaksi lain itu sering disebut dengan autonomous, karena
timbul dengan sendirinya, tanpa dipengaruhi transaksi lain. Termasuk dalam
transaksi autonomous adalah transaksi-transaksi yang sedang berjalan dan
transaksi kapital serta transaksi satu arah.
- Surplus dan Defisit Neraca Pembayaran
Neraca
perdagangan dikatakan surplus bila nilai ekspor barang lebih besar dari pada
impornya. Kebijakan neraca pembayaran ditujukan untuk lebih meningkatkan
penerimaan devisa dari ekspor guna memenuhi kebutuhan konsumsi dalam negeri.
Kebijakan tersebut ditujukan pula untuk menghemat devisa melalui substitusi
impor dan memanfaatkan sumber-sumber dana dari luar negeri, baik berupa
pinjaman maupun penanaman modal asing, serta menunjang perluasan kesempatan
kerja dan pemerataan pembangunan.
2. Sebutkan akibat-akibat yang ditimbulkan oleh
kegiatan pariwisata terhadap Neraca Pembayaran suatu negara ?
- Dampak Neraca Pembayaran Surplus
Secara
ekonomi neraca pembayaran yang surplus akan berpengaruh terhadap tingkat harga
dalam negeri, yaitu mempunyai pengaruh inflatoir mendorong/ menjurus kea rah
kenaikan harga (inflasi). Hal ini disebabkan oleh adanya penambahan permintaan
efektif.
- Dampak Neraca Pembayaran Defisit
Apabila
neraca pembayaran suatu Negara mengalami deficit, maka dampak yang akan terjadi
sebagai berikut:
*
Produsen dalam negeri tidak adapat bersaing dengan barang-barang impor
* Pendapatan
Negara sedikit, sehingga utang Negara bertambah besar
*
Perusahaan banyak yang gulung tikar, sehingga pengangguran meningkat akibat
dari PHK
Ketiga dampak di atas disebut pengaruh deflatoir yang mendorong/ menjurus ke
arah penurunan harga (deflasi).
- Dampak Neraca Pembayaran Seimbang
Neraca pembayaran
yang seimbang tidak terlalu berpengaruh terhadap kegiatan ekonomi suatu Negara.
Sehingga apabila suatu Negara tidak dapat mencapai surplus dalam neraca
pembayaran, maka minimal harus dalam kondisi seimbang. Dengan demikian akan
dapat menghindari neraca pembayaran yang defisit.
3. Apa saran anda mengenai tindakan yang perlu
diambil untuk mengurangi defisit Neraca Wisatawan ?
Untuk
mengurangi defisit Neraca Wisatawan dilakukan dengan meningkatkan in going
tourism dan menghambat meningkatnya kegiatan out going tourism dengan
menekan jumlah wisatawan yang pergi keluar negri, salah satunya dengan cara
pemerintah menaikkan biaya fiscal (pajak kekayaan bagi warga Negara yang
akan ke luar negeri). Sosialisasi dan menumbuhkan rasa cinta terhadap
negri sendiri perlu di tanamkan. Bagaimana mulai untuk tidak menggunakan produk
dari luar ataupun tidak berkunjung ke luar negri, merupakan wujud kecintaan
terhadap negri sendiri.
Selain itu,
ini juga merupakan tugas kita sebagai insan pariwisata. Pengembangan dan juga
pemeliharaan terhadap Objek Daya Tarik Wisata agar semakin menarik wisatawan
baik domestic maupun internasional untuk melakukan kegiatan wisata ODTW
tersebut.
Ditambahnya
dengan promosi yang dilakukan, membuat kegiatan saling bersinkronisasi dan
menjadi satu kesatuan yang memiliki satu tujuan yaitu menamabah devisa negara.
4. Carilah masing-masing sebuah contoh dari Neraca
Pembayaran dan atau Neraca Wisatawan, lalu buatlah pendapat atas neraca-neraca
tersebut ?
Pendapatan
nasional
adalah jumlah pendapatan yang diterima oleh seluruh rumah tangga keluarga (RTK)
di suatu negara dari penyerahan faktor-faktor produksi dalam satu periode,biasanya
selama satu tahun.